BURUNG MURAI BATU

Burung murai batu merupakan jenis burung kicauan yang sangat diminati para penghoby burung kicauan, dikarenakan memiliki suara yang khas dan merdu membuat burung murai batu menjadi primadonna dalam kontes perburungan. Burung yang memiliki nama latin Copychus malabaricus ini merupakan jenis burung figther/pertarung yang sangat handal dalam menirukan jenis suara dari burung-burung lainnya.
Memiliki warna yang khas yaitu hitam, coklat dan putih membuat burung murai batu ini berbeda dengan burung lainnya.
Selain itu juga burung murai batu ini memiliki gaya tarung yang cukup unik dan beranekaragam dibedakan dengan jenis dan daerah asalnya.

Jenis murai batu yang ada di Indonesia

1. Murai Batu Medan
2. Murai Batu Aceh
3. Murai Batu Lampung
4. Murai Batu Kalimantan (Borneo)
5. Murai Batu Jawa (Larwo)


Sumber Artikel : http://tokoburung.org/burung-murai-batu/

CARA MUDAH MENJINAKKAN BURUNG MURAI BATU

Penting untuk melakukan proses penjinakan terlebih dahulu untuk burung murai batu yang masih giras, burung murai batu yang terbilang giras adalah murai batu yang masih takut dengan orang dan lingkungan sekitarnya, yang ditandakan dengan gerakan burung yang tidak beraturan menabrak jeruji sangkar dan kelihatan panik pada saat dihampiri sangkarnya.
Sekedar informasi yang perlu untuk anda ketahui apabila memutuskan untuk memelihara burung murai yang masih giras adalah lakukan proses penjinakan terlebih dahulu, karena burung yang sudah tidak takut dengan orang dan lingkungan sekitar akan lebih cepat mudah berkicau dibandingkan dengan murai batu yang masih liar/giras.

Untuk proses disini menuntut kesabaran dari sobat dalam melakukan perawatan, lakukan tahapan dibawah ini yaaaa…

1. Gantang burung ditempat yang tinggi yang sering dilalui orang.
2. Perhatiankan kondisi burung, jika sudah tenang, coba turunkan kebawah secara bertahap dalam beberapa hari.
3. Jika pada posisi terendah burung sudah tidak terlihat gerabakan/panik lagi, bisa menggantangnya diposisi yang lebih sering dilalui orang.
4. Lakukan proses mandi secara rutin, dalam hal ini bisa menggunakan spraying dengan semprotan yang cukup halus dan jangan melakukannya secara terburu-buru hingga basah kuyup.
Nah sebagai tambahan salah satu trik saya berdasarkan pengalaman yang saya dapatkan dengan cara membawa burung murai batu nongkrong bareng bersama rekan-rekan setiap malam hari, nah… pasti anda bertanya mengapa harus malam hari.

Dikarenakan pada malam hari burung murai batu selalu membatasi geraknya dan terlihat lebih tenang, nah pada kesempatan ini saya pergunakan untuk memperkenalkan lingkungan sekitar kepada burung tersebut dan terbukti bahwa trik satu ini berjalan dan berhasil.
Alhasil semua burung murai batu yang masih giras ataupun bahan yang saya miliki.
Ok.. Selamat mencoba yaaa!!!…



Sumber Artikel : http://tokoburung.org/cara-mudah-menjinakkan-burung-murai-batu/

PERMASALAHAN DALAM MERAWAT MURAI BATU DAN CARA MENGATASINYA

Sering akan dijumpai permasalahan dalam memelihara dan merawat burung murai batu, terkadang cara salah dalam merawat dan mengobati murai batu yang bermafaat mengakibatkan burung murai batu semakin ngedrop dan tidak mau berkicau lagi
Dalam merawat momongan anda harus memperlajari setiap perubahan yang sedang terjadi pada burung murai batu tersebut, agar nantinya sobat dapat mengambil langkah dan penanganan yang tepat.
Dalam artikel TokoBurung.org kali ini akan membahas beberapa permasalahan yang dialami dalam merawat murai batu, salah satunya adalah:

1. Burung Murai Batu Ngebatman ketika sedang diadu/trek dengan murai batu lainnya.
Dalam adu burung murai batu ada istilah dengan kata “NgeBatman” yang dapat ditunjukan oleh murai batu yang sedang mengalami drop mental dengan menurunkan dua sayap kebawah dan hanya mengeluarkan suara kecil, jadi Untuk treatment guna mengatasi Ngebatman tersebut bisa dengan cara digenjot komsumsi EF dengan memberikan Jangrik & Kroto sebanyak yang burung inginkan.
Selama proses treatment baiknya burung murai batu tersebut disendirikan dan dijauhkan dari burung-burung fighter lainnnya, upayakan juga agar tidak terdengar suara burung lain.
Lakukan pemberian multivitamin secara terukur dan berkala, untuk lama proses treatment ini bisa memakan waktu hingga berbulan bulan, untuk hasil yang maksimal ada baiknya menunggu hingga proses mabung selanjutnya untuk memperoleh hasil yang lebih baik.

2. Burung Murai Batu Ngurak/Mabung tidak sampai tuntas atau macet.
Penting untuk selalu diperhatikan asupan gizi, vitamin, mineral, dll yang mendukung kinerja metabolisme pada burung, dan pada saat ngurak/mabung inilah burung murai batu memerlukan element-element yang telah saya sebutkan tadi hingga 3 kali lipat dari yang biasanya.
Untuk hal ini maka sobat harus selalu memastikan asupan Multivitamin & Multimineral terkecukupi dengan memberikan obat-obatan khusus burung yang banyak disediakan pada Toko Burung didaerah tempat tinggal sobat.

3. Burung Murai Batu tidak berkicau dan tidak semangat
Dalam merawat murai batu penting untuk anda memperhatikan kondisi fisik burung, apakah burung tergolong sehat atau sedang sakit. maka perlu untuk selalu menjaga kebersihan kadang dengan memberikan obat pengusir hama penyakit dan selalu memberikan obat cacing & kutu secara berkala selama 3 Bulan sekali.
Beberapa hal diatas merupakan sebagian kecil permasalahan dalam merawat burung murai batu, sobat akan sering menemukan permasalahan dalam merawat murai batu, tapi dalam hal ini yang perlu anda perhatikan adalah selalu berinteraksi dengan momongan sobat maka akan dengan mudah untuk mengetahui perubahan yang burung alami, memang penting bagi sobat untuk mengetahui CARA MEMILIH BURUNG MURAI BATU yang baik dan berpeluang untuk menciptakan jawara burung berkicau.
Ok!, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi para sobat kicau semuanya


Sumber Artikel : http://tokoburung.org/permasalahan-dalam-merawat-murai-batu-dan-cara-mengatasinya/

CARA MEMILIH BURUNG MURAI BATU

Berikut merupakan tips cara dalam memilih burung murai batu ala TokoBurung.org, nah untuk burung kicauan ada baiknya memilih yang berkelamin jantan dikarenakan jenis murai batu jantan memiliki banyak varian suara, dan untuk dapat membedakan kelamin jantan ataupun betina silahkan lihat kembali artikel sebelumnya “CIRI BURUNG MURAI BATU JANTAN DAN BETINA DEWASA
Ok!, balik ketopik utama, disini ada beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan dalam memilih calon murai batu jawara, berikut beberapa hal tersebut :

1. Pilihlah burung yang memiliki postur badan besar, serasi panjang dari kepala hingga ekor, pastikan bahwa sobat memilih burung murai yang memiliki pangkal leher yang panjang.
2. Pilihlah paruh yang tebal, lebar dan panjang, pastikan pangkal bagian bawah lurus.
3. Pilihlah bentuk kepala yang kotak/papak memiliki mata yang besar dan melotot.
4. Pilihlah yang memiliki nafsu makan besar dan juga lincah, perlu diperhatikan jenis EF apa saja yang disukai burung tersebut, cari yang suka dengan EF berupa Jangkrik, kroto, Ulat hongkong karena EF ini sangat penting untuk murai batu.
5. Pilihlah burung yang memiliki kaki yang mencengkram tangkringan dengan kuat, untuk warna kaki tidak menjadi masalah, tetapi ada baiknya cari burung murai yang memiliki kaki berwarna hitam atau hitam kecoklatan. Ok!, semoga bermanfaat!.
Berikut merupakan tips cara dalam memilih burung murai batu ala TokoBurung.org, nah untuk burung kicauan ada baiknya memilih yang berkelamin jantan dikarenakan jenis murai batu jantan memiliki banyak varian suara, dan untuk dapat membedakan kelamin jantan ataupun betina silahkan lihat kembali artikel sebelumnya “CIRI BURUNG MURAI BATU JANTAN DAN BETINA DEWASA” Ok!, balik ketopik utama, disini ada beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan dalam memilih calon murai batu jawara, berikut beberapa hal tersebut : 1. Pilihlah burung yang memiliki postur badan besar, serasi panjang dari kepala hingga ekor, pastikan bahwa sobat memilih burung murai yang memiliki pangkal leher yang panjang. 2. Pilihlah paruh yang tebal, lebar dan panjang, pastikan pangkal bagian bawah lurus. 3. Pilihlah bentuk kepala yang kotak/papak memiliki mata yang besar dan melotot. 4. Pilihlah yang memiliki nafsu makan besar dan juga lincah, perlu diperhatikan jenis EF apa saja yang disukai burung tersebut, cari yang suka dengan EF berupa Jangkrik, kroto, Ulat hongkong karena EF ini sangat penting untuk murai batu. 5. Pilihlah burung yang memiliki kaki yang mencengkram tangkringan dengan kuat, untuk warna kaki tidak menjadi masalah, tetapi ada baiknya cari burung murai yang memiliki kaki berwarna hitam atau hitam kecoklatan. Ok!, semoga bermanfaat!. Sumber Artikel : http://tokoburung.org/cara-memilih-burung-murai-batu/

CIRI BURUNG MURAI BATU JANTAN DAN BETINA DEWASA

Melanjutkan postingan sebelumnya mengenai “CARA MERAWAT BURUNG MURAI BATU” kali ini Tokoburung.org memberikan tips cara membedakan murai batu berdasarkan dengan janis kelaminnya.
Burung murai batu dewasa memiliki perbedaan yang mencolok pada fisik perihal jenis kelaminnya., baik itu Burung murai batu jantan atau betina.
Untuk membedakan jantan dan betina pada burung murai batu bisa sobat kicau amati dari bentuk fisik murai batu tersebut.
Untuk murai batu yang berkelamin jantan memiliki warna bulu yang kontras dan cerah, pada bagian kepala hingga dada murai batu jantan memiliki warna hitam pekat ataupun hitam kebiru-biruan.
Dan untuk murai batu betina memiliki warna bulu yang cenderung pudar, hitam pudar atau lebih tepatnya berwarna kecoklatan dan abuabuan.

Untuk postur badan burung murai batu jantan memiliki postur tubuh yang lebih besar dibanding dengan burung murai batu betina, postur tubuh yang panjang serasi dimiliki oleh burung murai batu jantan.
Beberapa perbedaan diatas memang tidak mutlak, namun hal diatas bisa menjadi dasar pada sobat kicau dalam memilih burung murai batu.
Ok!, semoga bermanfaat dan tetap selalu membaca artikel-artikel terbaru yang ada di TokoBurung.Org yaaaa…

Sumber Artikel : http://tokoburung.org/ciri-burung-murai-batu-jantan-dan-betina-dewasa/

CARA MERAWAT BURUNG MURAI BATU

Buat sobat kicau yang baru perdana mengunjungi blog TokoBurung.org ini nggak ada salah donk membaca artikel “SALAM KICAU MANIA” yang merupakan wujud salam perkenalan kami kepada sobat kicau semuanya.

Ok!. Bagi para sobat kicau yang memiliki hobby memelihara burung murai batu, kali ini Tokoburung.org berbagi tips perawatan murai batu dengan sobat kicau sekalian. A. Sangkar burung murai batu bisa menggunakan sangkar kotak dengan ukuran 60 x 60 x 80 cm dan jika sobat kicau menggunakan sangkar bulat bisa menggunakan sangkar dengan diameter 40 s/d 60 cm, disesuaikan dengan jenis murai batu yang dipelihara, apakah murai batu ekor panjang atau ekor pendek.
B. Pakan yang cocok dengan murai batu diantaranya adalah Voer, Jangkrik, Kroto, Ulat Hongkong, Ulat Bumbung, Belalang, Cacing
Untuk rawatan harian burung murai batu :
1. Jam 07.30 burung murai digantang diteras rumah untuk diangin-anginkan selama 30 menitan, pada sesi ini sobat kicau bisa menikmati kicauan dari murai yang sobat pelihara.
2. Jam 08.00 burung murai bisa dimandikan, dalam hal mandi bisa disesuaikan dengan karakter mandi dari burung tersebut apakah dengan menggunakan keramba mandi, semprot atau cepuk mandi.
3. Jam 08.15 burung bisa dianginkan kembali selama 15 menit, pada sesi ini dimaksudkan agar burung dapat menata ulang bulu yang berantakan pada saat melakukan proses mandi.
4. Jam 08.30 burung sudah bisa dijemur dibawah sinar matahari selama 1-2 jam, hal ini berguna untuk membantu proses metabolisme pada tubuh burung agar tetap dalam kondisi baik, berikan jangkrik 4 ekor pada cepuk EF
5. Jam 11.00 burung bisa kembali dianginkan diteras rumah dan setelah itu burung kembali dikerodong dan bisa lakukan pemasteran dengan burung-burung master atau dengan perangkat elektronik.
6. Jam 16.00 burung kembali digantang diteras rumah dan diberikan jangkrik 4 ekor kembali pada cepuk EF, burung murai bisa kembali dimandikan jika dianggap perlu.
Hal yang juga penting :
1. Berikan kroto segar sebanyak 1-2 sendok makan maksimal 3 x seminggu, diharapkan pemberian kroto diberikan pada saat pagi hari.
2. Pemberian Cacing sebanyak 1-2 ekor maksimal 2 x seminggu.
3. Pemberian Multivitamin bisa dilakukan 1 x seminggu, hal ini disesuaikan dengan kondisi burung dan perubahan cuaca.
semoga sharing diatas dapat memberikan manfaat buat sobat kicau sekalian
.
Sumber Artikel : http://tokoburung.org/cara-merawat-burung-murai-batu/

SALAM KICAU MANIA

Terimakasih kami ucapkan kepada kicaumania yang telah sudi mengunjungi blog TokoBurung.org
Pertama sekali kita panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat yang Dia berikan akhirnya blog TokoBurung.org resmi dibuka secara online.
Pada postingan pertama TokoBurung.org ini merupakan salam perkenalan kepada semua sobat kicaumania seluruh Indonesia.

Beragam informasi pnting seputar dunia perburungan Indonesia akan dibahas di TokoBurung.org secara gamblang dan terbuka.
Diharapkan nantinya dengan adanya TokoBurung.org ini dapat memberikan wadah sebagai tempat berkumpulnya semua penghobi burung kicauan di Indonesia.
Besar harapan kami kepada setiap pengunjung dan para kicaumania memberikan dukungannya terhadap TokoBurung.org
Salam Kicaumania, Salam TokoBurung.Org